31.7.12

GOOD BYE JULY!!

selamat tinggal juli, selamat datang Agustus....
sampai bertemu tahun depan jikalau Allah mengizinkan :')
semoga pelajaran di bulan Juli yang teramat sangat super bisa merubah diri saya menjadi lebih baik...merubah saya menjadi orang yang kuat dan tahan banting AMIN
semoga pengalaman di bulan Agustus nanti bisa lebih berkesan daripada sebelumnya...bisa membuat saya lupa akan masalah...AMIN YA RABBAL'ALAMIN

A New Class

XI IPA 5

ya, kelas yg menurut saya sangat sangat mengesankan...yah, walaupun kelasnya masih nebeng karna kelas yang sebenarnya masih dalam tahap pembangunan.

nah, awal cerita setelah pembagian jurusan dan ALHAMDULILLAH saya dapat jurusan IPA, saya merasa senang sekaligus sedih. karena setelah pembagian jurusan itu saya berpikir bahwa saya mau tidak mau harus pisah kelas dengan sahabat-sahabat saya sekaligus teman berbagi suka maupun duka. setelah bagi raport sekaligus pembagian jurusan, banyak dari sahabat sekaligus teman sekelas yang ngirimin sms...entah karna mereka kangen,mereka pengen ngumpul bareng lagi sampai sms yang isinya sedih karena musti pisah. yah, itu takdir sob. setiap pertemuan pasti ada perpisahan kok. entah itu hanya pergi sebentar ataupun pergi selamanya.

beberapa hari setelah libur yang lumayan panjang. saya sudah sangat nervous. pertanyaan yang muncul di benak saya adalah "kelas IPA berapakah saya?" . Karna sehari sebelum masuk sekolah sudah banyak yang tahu saya semakin nervous atau kalo bahasa sini nya itu jejah :D haha
dan akhirnya saya iseng-iseng bertanya kepada teman saya...sebut saja namanya yanda *eh dan dia lah yang memberitahukan kepada saya jikalau saya masuk di kelas XI IPA 5.

kalian tau? entah mengapa saya merasa sangat senang. setelah baca itu saya mengucapa syukur dan bersorak bergembira. walaupun, kelas itu bukanlah seperti XI IPA 1 yang telah mendapat notabene unggulan. tapi kelas XI IPA 5 HARUS BISA menyaingi kelas unggulan dalam segi prestasi dan kreatifitas. Musti bersama-sama..JANGAN pernah berkubu-kubu. harus kompak, saling membantu dan saling bersaudaralah intinya..

sekarang saya juga sudah menjadi kelas XI ...musti pintar membagi waktu, musti berpikir dewasa, dan musti memanfaatkan waktu semaksimal mungkin. waktu gak bakal berbalik arah...waktu bakal terus melaju layaknya ular..cepat dan berbahaya jika disia-siakan.

kesan saya selama di kelas baru ya? sangat berkesan..walaupun hal yang lalu mungkin masih berkesan bagi saya. tapi untuk sesuatu yang baru XI IPA 5 SANGATLAH BERKESAN!! murid-muridnya baik dan lucu...saling membantu...dan senang berbagi kebaikan dengan saya, haha :D seru deh pokoknya...semoga begitu terus sampai 2 tahun yaaa :D

mungkin itu saja yang dapat saya ceritakan, saya juga akan mengeshare foto-foto tentang kelas saya yang sekarang.

YANG LAMA SELALU DI HATI YANG BARU MUSTI DINIKMATI!!! \m/

sekian, wassalam...keep visiting guys!!!

30.7.12

HAPPY BIRTHDAY DEBY ANJANI PARASTIKA

ini kado yg saya dan yg lainnya kasi buat kamu cantik :)
sebelum itu saya mau doain kamu dulu, semoga diumur kamu yg ke-17 ini..kamu lebih dewasa, lebih pintar, lebih cantik, jgn emosian terus...pokoknya best wishes for you!! jadilah yg terbaik...
dan, ini hadiah buat kamu ...dari teman-teman dan sahabat-sahabatmu...

http://instagram.com/p/NsA5O5RUKT/ dan http://instagram.com/p/NqcUTmxUF0/ di klik aja yah :D

27.7.12

Oei Hui Lan : Kisah Tragis Putri Orang Terkaya di Indonesia ( Cuplikan Novel)

Karena banyak yang penasaran dengan kisah Oei Hui lan, di kompasiana sendiri sudah di
lihat lebih dari 3600 orang, dan dalam waktu 2 minggu penerbitan sudah terjual 8000 exp dan akan dicetak ulang.. sebuah awal yang baik. berikut saya berikan cuplikan ringkas perjalanan hidup Oei Hui Lan yang bisa membuat anda lebih mengerti bagaimana anda menilai kehidupan sesungguhnya.
Oei hui lan adalah putri orang terkaya di Indonesia yang kekayaan ayahnya mencapai 200 juta dollar us pada era 1900-an atau setara 200 miliar di jaman sekarang. Ia juga adalah istri dari perdana menteri China. Gadis kelahiran indonesia ini berkisah tentang hidupnya. sebuah gambaran yang paling suram sebagai orang kaya yang menyadari hidupnya akan pergi tanpa membawa apapun selain kenangan indahnya bersama ayahnya..
tapi ingat ya, ini hanya sebagian kecil isi kisah nyata yang tertuang. tidak selengkap yang ada di novel. saya hanya menyingkatnya..
Saya lahir di Semarang, Desember 1889 sebagai Oei Hui Lan, putri Oei Tiong Ham yang pernah dikenal sebagai Raja Gula dan oran terkaya di Asia Tenggara. Ibu saya istri pertamanya. Ibu hanya mempunyai dua orang anak, kedua duanya perempuan. Kakak saya Tjong lan, delapan tahun lebih tua dari saya. Ayah masih mempunyai 42 anak dari 18 gundik. Bagi orang Cina, anak gundik pun dianggap sebagai anak sah.
Saya duga, anak ayah lebih banyak daripada itu, tetapi cuma anak laki laki yang kelingkingnya bengkok yang diakuinya sebagai putranya. Kelingking bengkok diwarisi ayah dari ayahnya. Tjong Lan berkelingking bengkong. Kelingking saya lurus. Namun ayah tidak meragukan saya sebagai anaknya, sebab mana mungkin ibu saya serong dengan pria lain.
Wajah Kakek dianggap membawa Rezeki
Kakek saya Oei Tjie sien berasal dari Amoy, di daratan Cina. Pada masa mudanya ia senang bertualang. Ia terpelajar dan konon tampan seperti Raja Umberto dari Italia, tetapi seingat saya ia pendek dan gemuk.
Karena ikut pemberontakan Taiping, ia menjadi buronan pemerintah Mancu. Terpaksa ia kabur ke sebuah jung yang akan berangkat. Setelah berlayar berbulan-bulan, tibalah ia di Semarang, Jawa. Ia turun tanpa membawa uang sepeserpun dan pakaiannya hanya yang melekat di badan. Di tempat asing yang bahasanya sama sekali tidak dikenalnya itu, ia hanya bisa menawarkan tenaga mudanya.
Mula-mula ia bekerja di pelabuhan, menghela jung-jung yang kandas di lumpur. Ia menyewa penginapan murah tempat para pendatang Cina tidur menggeletak di lantai papan. Pada suatu malam, pemilik gubuk bambu itu melihat pemuda yang sedang tidur kelelahan itu. Wajah pemuda itu dianggapnya membawa rezeki. Pemilik gubuk kebetulan mempunyai banyak anak perempuan. Pemuda itu dibangunkannya untuk dilamar menjadi menantunya. Oei Tjie sien mau saja. Calon istrinya baru berumur 15 tahun, tubuhnya kuat dan sifatnya penurut.
Mereka menikah tanpa pesta apa pun. Perempuan muda itu bekerja keras membantu suaminya. Ia melahirkan tiga anak putra (yang seorang meninggal saat masih bayi) dan empat putri. Sementara itu Oei Tjie Sien keluar masuk kampung memikul barang kelontong. Kadangkadang dari kampung ia membawa beras untuk dijual di kota.
Lama kelamaan , ia menjadi makmur berkat beras. Dikirimkannya uang ke Cina untuk membeli pengampunan, sehingga ia bisa berkunjung ke cina, sekalian memperkenalkan putra sulungnya, Oei Tiong Ham, kepada orang tuanya. Petama kali diajak ke Cina itu, umur ayah baru tujuh tahun. Ia lahir 19 November 1866.
Potong Kuncir Lalu ke Eropa
Kakek berakar di Jawa. Anak-anaknya, bisnisnya dan bahkan makamnya pun ada di pulau itu. Namun ia selalu menganggap dirinya orang Cina dan disebut singkeh, tamu baru. Ia hidup seperti di Amoy, makan makanan Hokkian saja, berbahasa Hokkian saja (ia paham bahasa Melayu tetapi cuma bisa mengucapkan beberapa kata) dan selalu memakai pakaian cina. Karyawannya semua orang Cina, yang berhitung dengan sempoa.
Nenek saya tidak pernah keluar rumah, kecuali kalau ada upacara pembersihan makam keluarga. Kegiatannya cuma main mahyong dan kadang kadang mengisap pipa air. Ia tidak pernah mengunyah sirih, berlainan dengan nenek saya dari pihak ibu.
Namun kakek saya Oei Tjie Sein dan tanda tangannya pun Oei Tjie Sein. Namun ia ingin disebut Kiangwan. Perusahaannya disebut Kian gwan kongsi. Anehnya nenek saya menganggap dirinya Kong si. Jadi kalau menyuruh pelayan umpamanya, ia berkata ,”Kongsi ingin anu.” Kalu berbicara dengan ayah umpamanya, ia berkata Kongsi tidak suka anu.” Ayah juga kemudian memilih anam Tai gawan.
Menjelang lanjut usia, kakek lebih banyak berada di rumah peristirahatannya di luar kota, ketimbang di rumah lamanya di pecinan, walaupun kantornya tetap disana. Soalnya, ia mempunyai dua gundik yang ditempatkan di rumah peristirahatannya itu. Gundik yang seorang adalah seorang perempuan cina yang cantik, yang kulitnya putih mulus seperti porselin dan rambutnya hitam lebat. Kalau sanggulnya dilepas, rambutnya terurai mencapai mata kaki. Kakek lekas bosan kepadanya. Perempuan itu ditempatkannya di sebuah rumah kecil di lahan kakek yang luas itu. Makanan dan pakaiannya dicukupi. Keluarganya boleh menjenguk sekali sekali. Namun apalah artinya kalau kakek tidak pernah mengunjunginya. Saya heran perempuan muda itu bisa bertahan agar tidak menjadi gila.
Di rumah utama, kakek tinggal dengan seorang gundik yang paling dikasihinya. Perempuan itu berkulit hitam dan wajahnya buruk. Ia bertelanjang kaki, mengenakan sarung dan tidak bisa berbahasa Cina. Mereka memiliki dua orang anak yang kulitnya berwarna terang. Saya tidak pernah melihatnya, sebab ketika kakek meninggal ayah memberikan uang dan menyuruhnya pergi bersama anak anaknya, yang tidak diakui ayah sebagai saudaranya. Gundik kakek yang cantik dinikahkan dengan seorang karyawan ayah.
Nenek tidak penah diundang kakek ke rumah peristirahatannya. Walaupun nenek ingin sekali datang. Dekat rumah itu, kakek sudah menyediakan mausoleum untuk makamnya, yang dibangun selama 25 tahun. Nenek meninggal lebih dulu daripada kakek. Ketika kakek meninggal, ia mewariskan 10 juta gulden atau kira kira AS$ 7 juta. Buat ukuran jawa waktu itu, jumlah itu besar sekali.
Saat itu ayah sendiri sudah kaya. Jadi ia meminta kakek menyerahkan rumah besar di Pecinan kepada adik ayah, yang lebih suka menjadi seniman daripada pedagang. Adik-adik ayah yang perempuan mendapat warisan juga. Sejumlah uang disisihkan pula untuk menolong orang orang bermarga Oei yang memerlukan bantuan.
Sesudah kakek meninggal, ayah menjadi kepala keluarga besar kami dan kami pun bebas melakukan hal-hal yang tadinya dilarang kakek. Yang pertama dilakukan ayah adalah meminta izin khusus kepada penguasa Belanda untuk memotong jalinan rambutnya. Kami pun berkunjung ke Eropa untuk perama kalinya. Masa itu perjalanan dengan kapal makan waktu 35 hari. Bagi kakek, dunia ini cuma Cina, tetapi dunia ayah lebih luas.
Janda Yang Baik Hati
Sebelum ayah mulai berusaha mencari nafkah sendiri, ia membantu kakek. Salah satu tugasnya adalah mengumpulkan uang sewa rumah. Suatu hari, setelah berhasil menggantungi 10,000 gulden, ia lewat ke tempat perjudian dan tidak bisa mengekang nafsunya untuk berjudi. Uang bawaannya amblas.
Keluar dari rumah perjudian, baru ia insaf apa akibat kekalahannya di meja jugi itu. Ia tidak punya muka untuk berhadapan dengan ayahnya karena telah berani mempergunakan uang yang bukan miliknya. Kakek bukan hanya tidak suka pada perjudian, tetapi juga keras terhadap anak. Ayah merasa dirinya hina dan bermaksud menceburkan diri dari jembatan. Namun ia ingin mengucapkan selamat berpisah dulu dari kekasihnya, seorang Janda. Janda itu mendesak ayah untuk menerima uangnya sebanyak 10,000 gulden. Akhirnya, ayah mau juga menerimanya. Kebaikan janda itu tidak pernah dilupakan ayah. Ia bukan cuma mengembalikan uang itu, tetapi juga menjamin hidup janda yang menyelamatkan nyawanya itu.
Kakek selalu hidup hemat, ayah sebaliknya. Kakek sering memarahi ayah karena kesenangannya bermewah mewah itu. Suatu hari, karena kesel dimarahi, ayah berkata kepada nenek,“Suatu hari kelak, saya akan lima puluh kali lebih kaya daripada ayah.“Hal itu memang terlaksana.
Mulanya begini: Salah sebuah rumah milik kakek ditinggali seorang Jerman yang sudah lanjut usia. Mantan konsul itu ingin sekali membeli rumah dengan tanah luas yang mengelilinginya itu, tetapi kakek tidak mau menjualnya. Menurut orang Cina, menjual salah satu miliknya berarti kehilangan gengsi. Jadi mantan konsul itu mendekati ayah yang diketahuinya akan mewarisi rumah dan tanah itu.
Saya akan memberi Anda sejumlah uang yang bisa Anda tanamkan sekehendak hati,“usul orang Jerman itu.“Kalau uang itu amblas, saya tidak akan mengeluh. Kalau berkembang sampai sepuluh kali lipat atau lebih, berikanlah rumah dan tanah itu untuk saya pergunakan seumur hidup.
Pada dasarnya ayah seorang penjudi. Ia selalu yakin nasib baik berada ditangannya. Karena itu ia juga lebih suka mempunyai karyawan yang kepandaiannya sedang sedang saja tetapi rezekinya besar daripada memperkerjakan orang yang pandai yang tidak mempunyai hoki. Namun selain mengandalkan hoki, tentu saja ia juga pandai melihat situasi dan memanfaatkannya.
Tawaran dari mantan konsul itu sama saja dengan tantangan untuk berjudi. Jadi ia bertanya berapa jumlah uang yang akan diberikan oleh bekas konsul. Jawabannya mencengangkan dia: AS$ 300,000. Ayah segera setuju, tetapi tidak berburu nafsu menanamkan uangnya. Ia berpikir ayahnya menjadi kaya berkat beras. Jawa memang cocok ditanami padi, sementara itu tenaga kerja dan lahan murah. Tebu juga terbukti cocok ditanam di tanah Jawa. Jadi, ayah membeli lahan luas untuk ditanami tebu. Masa itu Revolusi Industri belum sampai ke Jawa, tetapi ayah sudah mendengarnya,. Ia mendatangkan ahli ahli dari Jerman untuk memberi nasihat perihal mesin mesin yang diperlukan untuk bercocok tanam dan mengolah tebu menjadi gula. Ia mendatangkan mesin mesin dan lewat mantan konsul ia juga mengirimkan pemuda pemuda ke Eropa untuk belajar menjalankan mesin mesin itu dan membetulkannya.
Suksesnya berkesinambungan sebab ia tidak pernah puas. Ia peka terhadap setiap pembaharuan dan gagasan, sehingga tidak henti hentinya menyekolahkan karyawan ke luar negeri supaya bisa mempelajari hal hal yang baru. Mesin mesinnya terus diperbaharui dan pabriknya mendapat aliran lsitrik lebih dulu daripada kediamannya.
Ayah berkata kepada saya,”Jangan mau jadi orang biasa biasa saja. Kita mesti menjadi orang nomor satu.” Kemudian ayah melebarkan sayapnya ke luar negeri dan ke bidang bidang lainnya seperti kopra. Sekali ia menunjukkan kepada saya perkebunan kopranya di luar kota Singapura. Saya berseru kagum ketika melihat tanaman indah itu. Ayah berkata,”Orang lain melihat pohon, aku melihat uang. Pohon kelapa tidak meminta banyak perawatan, tetapi mendatangkan banyak uang.”
Menurut saya, ayah bukan cuma berhasil berkat hoki, tetapi terutama oleh kepercayaan dirinya yang timbul karena ia menguasai bidang yang ia geluti. Akibatnya ia bisa cepat memutuskan segala sesuatu . Ia juga memiliki kepekaan untuk memilih waktu yang tepat.
Membuka Perwakilan di Wallstreet
Pada kunjungan kami yang pertama di Eropa, ayah membuka kantor perjualan di London dan Amsterdam. Untuk mewakilinya di Amsterdam, ayah memperkerjakan seorang Belanda bernama Peters, yang selalu saya panggil Pietro. Ayah mempunyai kapal-kapal sendiri untuk mengangkut gula, kopra, dan tepung kanji. Ayah yang tidak bisa berbahasa belanda, inggris, maupun Perancis itu kemudian membuka perwakilan di Wallstreet, New York.
Asal Muasal ia mengusahakan tapioka itu begini: suatu ketika seorang pemilik pabrik tapioka di Semarang ingin menjual pabriknya yang merugi terus. Ayah menukarkannya dengan sebuah rumah kecil. Pabrik itu diperbaikinya dan dilengkapinya dengan mesin mesin. Tidak lama kemudian ia sudah menjual 1,5 juta ton tapioka ke Asia Timur laut.
Ketika kakek meninggal, ayah menerima warisan rumah mantan konsul jerman itu. Sebetulnya ayah bisa membayar kembali uang pinjamannya beberapa kali lipat, namun ia menepati janjinya.
Bandul intan 80 karat
Ketika ayah saya menjadi kayaraya dan mendapat gelar kehormatan Majoor der Chinezen (1901) , saya sering ikut dengannya melakukan perjalanan perjalanan bisnis. Ayah berpesan kepada para sekretarisnya.,”Belikan dia semua yang diinginkannya”. Saya pun terbiasa untuk diistimewakan, untuk menyimpang dari peraturan yang berlaku dan untuk mengharapkan semua orang tahu bahwa saya anak ayah yang berkuasa.
Tidak ada seorang anak Belanda pun yang memiliki rumah boneka seindah kepunyaan saya. Tingginya sedagu saya, dibeli Pietro di Eropa. Saya bisa merangkak masuk ke dalamnya. Perlengkapannya komplet dan penuh detail. Di kamar mandinya ada handuk yang serasi. Ranjangnya memakai per dan kasur. Dalam lemari pakaiannya bergantungan pakaian boneka boneka saya. Di dapurnya ada panci, alat penggoreng, garpu dan pisau.
Di belakang rumah kami ada kebun binatang, berisi kera, rusa, beruang, kasuari, dll. Kalau ayah kembali dari bepergian, ia selalu membawa hadiah untuk saya spasang kuda poni, sepasang anjing chihuahua, boneka atau apasaja.
Umur saya belum tiga tahun ketika ibu mengalungkan bandulan intan 80 karat ke leher saya. Besar intan itu sekepalan tangan saya dan tentu saja menganggu gerak gerik dan bahkan menyakitkan saya. Namun ibu tidak perduli. Suatu hari ketika pengasuh memandikan saya, ibu melihat dada saya luka akibat intan itu. Barulah ibu melepaskannya. Sampai buku ini ditulis. Intan itu masih saya miliki, tersimpan di sebuah bank di London.
Jago Menyogok, tapi pantang disogok.
8711_smallKetika masih kecil, saya pernah ikut ayah ke Penang. Kakak saya Tjong Lan tidak dekat dengan ayah. Ia bahkan takut. Di Penang,s aya tinggal di kapal saat ayah turun ke darat. Kemudian datanglah seorang lanjut usia ke kapal, menyerahkan sekotak uang emas kepada saya, sambil membungkukkan badannya dalam dalam. Saya tidak tahu benda itu uang emas inggris, yg nilainya 200,000 poundsterling. Saya kira cuma mainan. Waktu ayah datang saya sedang bermain main dengan uang itu. Ayah bertanya darimana saya mendapatkannya. Ia segera menyuruh orang mengembalikan uang itu.
Rupanya pria lanjut usia yang naik ke kapal itu bermaksud menyogok ayah dengan memberi hadiah berharga kepada anak kesayangan ayah. Ayah pantang disogok, padahal ia sering menyogok pejabat pejabat Belanda supaya usahanya lancar.
Ayah juga tidak percaya kegunaaan pengawal pribadi. Ia lebih yakin pada caranya sendiri. Setiap tahun ia memberi sejumlah uang kepada kelompok bandit yang paling berpengaruh, untuk menangkal gangguan maling dan pembunuh. Usahanya berhasil.
Keluarga kami merupakan satu satunya keluarga Cina yang tinggal di luar pecinan. Masa itu kadang kadang orang Cina diolok olok anakanak belanda yang bubar dari sekolah. Ayah mempunyai cara untuk menanggulanginya. Ia turun dari kereta, lalu mendekati anak yang paling besar. Kelihatannya kami pemimpin mereka,”katanya seraya mengangsurkan sekeping uang emas.”Tolong urus mereka.”
Uangnya dikoporkan
Ayah selalu berpakaian rapi, di luar maupun di dalam rumah. Kalau keluar, ia selalu mengenakan setelan jas putih. Sepatunya pun putih. Di dalam rumah ia memakai celana dari bahan batik dan jas tutup cina.
Kejantanan dihargai tinggi di kalangan orang Cina. Seorang pria Cina boleh memiliki gundik sebanyak yang ia mampu. Kadang kadang istri pertama mencarikan gundik bagi suaminya, tetapi ibu saya tidak sudi melakukan hal semua itu. Ibu saya bernama Bing Nio, yang kalau diterjemahkan ke bahasa Inggris sama dengan Victoria. Ia berasal dari keluarga Goei. Dalam keluarga itu, kaum prianya bertubuh besar, tetapi kaum perempuannya bertubuh kecil. Nenek moyangnya berasal dari Shantung, tetapi sudah bergenerasi generasi mereka tinggal di Jawa. Nenek saya melahirkan 5 putri dan empat putra. Kelima putrinya cantik-cantik. Yang paling cantik ibu saya. Kakek saya bekerja di bank dengan penghasilan tidak seberapa.
Nenek saya dari pihak ayah mencarikan gadis paling cantik di pecinan untuk dijadikan isteri ayah. Dari para comblang ia mendengar perihal kecantikan ibu saya. Jadi ketika ibu berumur 15 tahun, Nenek Oei mengirimkan tandu keemasan untuk menjemputnya. Tandu itu berarti orang tua phak laki laki menginginkan ia menjadi menantunya. Pengantin perempuan tiba di rumah mertuanya dengan ditandu oleh empat orang. Ia melakukan kowtow, yaitu berlutut dan menundukkan kepala sampai dahi menyentuh lantai di hadapan mertuanya. Sampai saat itu pengantin wanita belum pernah melihat calon suaminya, tetapi sejak itu hanya maut yang bisa melepaskannya dari ikatan pernikahan. Pada masa itu perceraian tidak pernah tejadi, kecuali kalau pihak perempuan melakukan salah satu dari tujuh dosa tidak berampun.
Ayah menerima saja tradisi ini. Tidak terpikir olehnya untuk menceraikan ibu yang tidak memberikan anak laki laki. Cuma saja ia terus menerus menambah gundik dan banyak di antara gundiknya itu yang memberinya anak laki laki. Ia juga tidak pernah tinggal dengan salah seorang gundiknya itu, sampai muncul seorang gundik bernama Lucy Ho, dalam hidupnya.
Karena tidak mempunyai anak laki laki, ibu terus menerus merasa dirinya memiliki kekurangan dan frustasi. Ayah tidak pernah menolak permintaaannya akan kebendaan, bahkan juga setelah ibu meninggalkan ayah untuk tinggal bersama saya di London. Ibu sering mengirim kawat untuk meminta uang.”Kirim empat,”artinya ia meminta 4,000 poundsterling yang masa itu setara dengan AS$ 25,000. Tanpa banyak cingcong, ayah akan mengirimkan uang sebanyak yang diminta.
Pernah ketika masih tinggal di Semarang, ketika saya berumur kira kira 12 tahun, saya terbangun oleh bunyi petir. Saya berlari masuk ke kamar ibu. Ia sedang duduk di ranjang, menghitung setumpuk tinggi uang di bawah kelap kelip lampu minyak. Saya begitu terpesona sampai melupakan ketakutan saya. Ibu tersenyum dan berbisik,”Ayahmu pulang membawa sekoper uang. Aku mengambilnya sebagian. Ia tidak pernah menyadarinya.
Saya heran mengapa ibu tidak meminta saja: Saya yakin ayah akan memberikannya. Mungkin ibu tidak mau ayah tahu untuk apa uang itu. Pada masa itu kami tidak pernah membawa bawa uang. Kalau kami menginginkan sesuatu, kami tinggal mengambilnya saja di toko dan pemilik toko akan menagihnya kepada ayah. Saya rasa ibu memberikan uang itu kepada keluarganya sendiri. Perempuan cina yang tidak mempunyai anak laki laki memang memerlukan segala cara untuk membangun egonya, kalau perlu dengan membeli. Kalau cuma untuk mencukupi kebutuhan keluarga secara wajar saja, saya yakin ia tidak perlu melakukan perbuatan itu. Namun kakek saya dari pihak ibu pecandu, sedangkan suami dari beberapa saudara perempuannya sering berurusan dengan pihak berwajib.
Ayah saya lahir pada tahun harimau, sedangkan ibu pada tahun naga. Mereka sama sama tidak mau tunduk. Namun ibu menyukai status sebagai isteri ayah. Ia mencintai perhiasannya. Di luar rumah ia dianggap tokoh penting. Kalau ia pergi menonton sandiwara, para pemain berlutut di hadapannya seusai pertunjukan. Lantas ibu akan memberikan tip yang besar sekali.
Kalau pulang bertamu dari rumah nyonya belanda, sering bajunya cuma disemat dengan peniti biasa, karena penitinya yang bertaburkan permata ia hadiahkan kepada nyonya rumah yang mengagumi perhiasannya itu. Ayah akan membelikannya yang baru. Yang perlu ia lakukan hanya meminta.
Bersaudara 42 orang
Saya tidak begitu kenal saudara ibu. Seorang saudara perempuannya, menikah dengan seorang pria yang cukup berada, tetapi tidak dikaruniai anak. Jadi, bibi saya itu mengangkat dua anak perempuan, yaitu anak saudara suaminya. Bertahun tahun kemudian, ternyata kedua anak angkatnya itu menjadi gundik ayah. Yang seorang Cuma bertahan sebentar, karena ia minggat dengan sopirnya, seorang pribumi. Adiknya tidak begitu cantik, tetapi tubuhnya indah dan ia pandai, namanya Lucy Ho.
Setelah ibu meninggalkan ayah untuk tinggal bersama saya di London, ayah dan Lucy Ho pindah ke Singapura. Ayah keluar dari Jawa untuk menghindari pajak. Lucy gundik yang penuh pengabdian. Ia mengurusi keuangan dengan cermat dan ia memberi anak kepada ayah setiap tahun. Anak laki lakinya banyak. Setelah tinggal dengan dia, ayah berubah. Walaupun uangnya tetap banyak, ia tidak hidup mewah seperti yang disukainya semasa di Jawa.
Ironisnya dari keluarga semacam kami ialah Putri Lucy yang sudah dewasa suatu hari ketika bertemu dengan putri Tjong Swan (Saudara saya berlainan ibu) di New York. Mereka jatuh cinta, tetapi tidak diperkenankan menikah oleh hukum AS, sebab ayah si pemuda adalah kakek si gadis. Mereka akhirnya menikah juga di Belanda. Mungkin hal itu bisa terlaksana berkat pengaruh Tjong Hauw., adik saya berlainan ibu juga.
Di antara 42 saudara saya tidak seibu, hanya Tjong Swan dan Tjong Hauw yang cukup dekat dengan saya. Keduanya diserahi mengurus usaha ayah di Jawa, ketika ayah sudah pindah ke Singapura. Tjong Hauw diperoleh ayah dari seorang perempuan yang ditipunya. Perempuan itu berasal dari udik. Ia tidak mau dijadikan gundik. Ia ingin dijadikan istri. Ayah setuju, perempuan itu dijemput dengan tandu. Namun di rumah tempat ia dibawa dilihatnya tidak ada pesta, tidak ada mertua. Walaupun demikian ia tidak bisa kembali ke orangtuanya sebab akan memberi aib. Hampir saja ia gila. Walaupun ia memberi ayah empat putra, ayah memperlakukannya dengan kejam. Sebelum ia disingkirkan, ayah menyuruhnya menjahitkan kelambu untuk gundik berikutnya.
Bandot
Sebelumnya ayah saya sudah menjadikan seorang janda sebagai gundiknya. Ny Kiam membawa serta adik perempuannya yang berumur kira kira sepuluh tahun dan seorang anak perempuannya yang berumur dua atau tiga tahun. Ny Kiam sangat mencintai ayah, tetapi ia tidak memberi ayah keturunan. Ketika adiknya berumur 15 atau 16 tahun, ayah menjadikannya gundiknya. Perempuan itu melahirkan lima anak laki laki dan empat anak perempuan.
Karyawan ayah menyebutnya isteri nomor dua. Di rumah kami tidak ada yang berani mempergunakan sebutan itu, karena ibu tidak menyukainya. Kenyataannya ia memberi ayah banyak anak laki laki. Ayah tidak menyukai putranya yang pertama karena sangat dimanjakan oleh ibunya. Ayah memilih putranya yang kedua Tjong Swan untuk menjadi andalannya di samping Tjong Hauw.
Lama setelah itu,, ketika saya sudah menikah dengan Wellington Koo dan singgah di Penang dalam perjalanan dari London menuju Beijing, dua orang perempuan wajahnya menyenangkan menemui saya,”Kami adik adikmu,”kata salah seorang diantaranya sambil tersenyum. Ternyata mereka itu putri putri ayah dari cucu Ny. Kiam. Rupanya ketika ayah sudah bosan pada istri nomor dua (adik Ny. Kiam), ayah menyingkirkannya untuk digantikan oleh anak Ny. Kiam, yang ketika ibunya menjadi gundik ayah masih berumur 2 atau 3 tahun. Putri Ny. Kiam itu mempunyai dua anak perempuan dan kedua duanya berkelingking bengkok. Kedua duanya menikah dengan orang berada. Kata mereka, nenek mereka masih tinggal di rumah pemberian ayah di Jawa.
Tahun 1927, Ketika saya kembali ke Jawa untuk menghadiri pemakaman ayah, Ny. Kiam mendekati saya dengan kemalu-maluan. Ia memanggil saya Nona dan menyerahkan gigi palsu ayah yang rupanya ia simpan bertahun tahun untuk dimasukkan ke liang kuburnya. Saya turuti kemauannya, sebab saya pikir ayah akan menganggapnya lucu.
Berlainan dengan Ny. Kiam, gundik yang dulu ditipu ayah itu, yang melahirkan Tjong Hauw, tidak datang ke pemakaman. Saya mengunjunginya di rumahnya. Saya lihat ia masih memakai pending bertatahkan intan pemberian ayah: Rupanya walaupun ia diperlakukan dengan buruk oleh ayah, ayah tidak membiarkannya telantar.
Saya ingat, semasa kecil, saya keras dibawa ayah ke rumah gundik gundiknya. Mereka tentu berusaha mengambil hati saya, supaya ayah senang. Namun, ketika ibu tahu, ayah dimaki makinya. Ibu kemudian minggat dari rumah dengan membawa saya. Saya sakit keras dan dokter yang merawat saya memberitahu ayah. Ketika itu ibu tetap tidak mau kembali. Ia baru pulang 2 bulan kemudian ke rumah kami yang seperti istana.
Menjamu Raja Siam
Rumah kami terletak di atas lahan yang luasnya lebih dari 93 ha. Rumah model cina ini mempunyai taman yang dirancang khusus dengan kolam kolam dan jembatan jembatan. Tukang kebun kami memiliki lima puluh anak buah. Dapur kami ada tiga. Ibu mempunyai juru masak sendiri, yang keahliannya memasak makanan Indonesia, sebab Ibu menyukai masakan indonesia. Ayah menyukai masakan Cina dan Eropa. Dapur untuk memasak makanan Eropa dikuasai oleh mantan koki kepala gubernur jenderal. Di situ tergantung daging impor dari Australia. Tidak seorangpun diperkenankan masuk ke sana oleh mantan koki gubjen itu. Saya pernah iseng memasukkan anjing besar ke sana yang lantas menggondol daging impor. Dapur ketiga diurus oleh dua orang koki Cina.
Jauh di belakang ada perumahan para pelayan. Masih ada lagi rumah untuk guru pribadi kami (nona Jones), koki kami, tukang pijit ibu, dan tukang cuci pakaian ibu. Untuk para tamu tersedia dua pavilyun.
Ayah sering menjamu dan perjamuannya tidak tanggung tanggung. Kami pernah menjamu raja Siam berikut haremnya. Kami pun pernah diundang makan di kediaman gubernur jenderal Hindia Belanda.
Tjong Lan dan saya tidak bersekolah di sekolah umum, padahal sebenarnya saya ingin memiliki teman teman sebaya. Paling paling saya bisa bermain ke rumah keluarga Belanda yang tinggal di lahan kami, Ibu pun tidak pernah mengundang anak saudara saudaranya ke rumah kami.
Banyak yang diundang, tidak ada yang datang
Ketika saya berumur 15 tahun, saya katakan kepada ayah, saya ingin mengadakan pesta dansa bergaya inggris, seperti yang saya baca di The Tatler. Ayah memperbolehkan. Memang saya diistimewakan, karena dianggap membawa rezeki, bintangnya naik terus setelah kelahiran saya.
Ayah menyewa 16 pemain musik yang dulu disewanya untuk perjamuan raja Siam. Kamar makan kami dan pavilyunpanjang disiapkan untuk berdansa. Ayah secara santai juga menyampaikan kepada para rekanan dagangnya agar mendatangkan anak anak mereka ke pesta saya.
Hari besar itu pun tiba. Para pemain musik datang dan menunjukkan kebolehannya, tetapi tidak ada seorang tamu pun yang datang. Saya menangis dan ayah marah sekali kepada para rekanannya. Kalau saya ingat lagi peristiwa itu. Saya pikir, kami juga yang salah. Mestinya kami mengirimkan kartu undangan resmi, sehingga mereka akan memberi tahu kalau tidak datang.
Untuk meredakan kemarahan ayah, pengacaranya Baron van Heeckeren mengusahakan agar putri putrinya mengadakan pesta dansa untuk menghormati saya, dengan mengundang teman teman Belanda. Saya yakin maksud mereka baik, tetapi saya terlalu angkuh untuk hadir.
Dicekoki Bahasa Inggris
Waktu kami pergi ke Belanda saya puasa juga karena ternyata Bahasa Belanda saya lumayan. Kemudian ketika sudah menjadi isteri Wellington Koo dan suama saya dijadikan duta Cina di AS, bahasa Belanda itu masih ada gunanya. Pernah kami mengundang pemain film termasyhur waktu itu Tyrone Power dan isterinya Linda Christian. Linda yang pemalu itu berasal dari Belanda. Ia begitu tercengang mendapatkan isteri duta Cina bisa berbahasa Belanda.
Di Rumah , ayah biasa berbahasa Hokkian, tetapi dengan saya ia berbahasa Indonesia. Bahasa pertama yang saya pelajari lewat pengasuh saya. Kemudian kakak saya mendapat pengasuh yang diimpor dari Prancis dan kami belajar bahasa Perancis. Ayah meminta Pietro mendatangkan guru pribadi buat kami dari Eropa dan datanglah seorang Inggris, Nona Elizabeth Jones yang mencekokkan bahasa Inggris kepada kami. Akhirnya saya lancar berbahasa Inggris dan tetap menjadi anak didiknya sampai saya meninggalkan jawa untuk tinggal di Inggris pada umur 15 atau 16 tahun.
Lewat tengah hari, kalau Tjong Lan dan saya sudah selesai belajar dari Nona Jones, datanglah pelbagai guru pribadi. Ada yang mengajarkan kaligrafi, seni berbicara, tarian cina klasik dan juga musik. Ibu ngin anak anaknya tidak pemalu dan pandai bergaul, supaya bisa memperoleh suami yang hebat. Saya pun disuruh belajar menunggang kuda di Singapura.
Tjong Lan lebih tertutup daripada saya. Ketika masih berumur belasan tahun, ia jatuh cinta dntgan seorang dokter muda. Ibu melakukan penjajakan lewat comblang. Ternyata keluarga pria itu ingin ayah membiayai praktek putranya. Ayah marah, ia tidak mau membli menantu. Kalau saja Ibu mau menolong Tjong Lan, mungkin ayah bisa dibujuk, tetapi ibu sependapat dengan ayah.
Mula mula Norak
Ibu tidak suka ikut dengan ayah meninjau perkebunan, tetapi saya sering dibawa serta. Ibu baru ikut kalau ayah pergi ke luar negeri. Waktu kami sekeluarga pergi ke Eropa untuk pertama kalinya, kami membawa serta beberapa pelayan. Pietro menjadi juru bahasa ayah dalam mengadakan pelbagai transaksi, sedangkan isterinya yang bisa berbahasa Indonesia sedikit, mengantar ibu dan Tjonglan berbelanja.
Ibu menyingkirkan pakaian Cinanya untuk diganti dengan pakaian Eropa. Masa itu kami jauh dari anggun. Kemana mana kami beriring iringan dengan beberapa mobil atau kereta. Selera Pietro pun tidak halus, padahal kami mengandalkan petunjuknya. Kami tinggal di hotel hotel kelas dua seperti Charing Cross di London dan Grand di Paris, meskipun seluruh lantai diborong. Ketika kami ke AS , ayah sudah berpengalaman. Kami tinggal di Waldorf Astoria.
Setahun lamanya kami tinggal di Luar negeri. Ayah dan Pietro bekerja sedangkan ibu dan Tjong Lan keluar masuk toko. Ibu tidak mau membeli barang sembarangan. Ia selalu ingin paling top. Kalau sudah bosan berbelanja, mereka masuk ke salon kecantikan. Malamnya, ibu, ayah, Tjong Lan dan Pietro makan di restoran dan pergi ke kelab malam. Sementara itu saya kesepian di hotel. Kadang kadang saya ditemani oleh Ny. Pietro. Sementara itu para pelayan makan makanan Indonesia yang mereka masak sendiri. Bahan bahannya dibelikan oleh Pietro.
Lama kemudian, ketika saya sudah menjadi isteri Wellington Koo, saya sering geli mengingat betapa naif dan tidak anggunnya kami masa itu. Saya membayangkan betapa tercengangnya orang orang Eropa melihat ibu dan Tjong lan keluyuran memakai perhiasan Intan, mirah dan Zamrud serta seenaknya memesan barang mahal tanpa menanyakan dulu harganya.
Mobil Ditarik Sapi.
Ketika kami masih tinggal di Semarang, Tjong Lan yang waktu itu berumur 18 tahun dijodohkan dengan putra teman ibu. Teman ibu di Jakarta itu mempunyai putra yang baru pulang dari Belanda. Ia lancar berbahasa Belanda, Inggris dan Perancis. Namanya Ting Liang dari keluarga Kan yang kaya dan terkemuka. Mereka menikah di rumah kami. Keluarga ibu tidak diundang, sebab ayah marah kepada mereka.
Setelah Tjong Lan menikah, ibu bercerita kepada saya bahwa ia menguatkan hatinya untuk tetap tinggal di rumah kami, supaya Tjong Lan bisa menikah di rumah itu. Tjong Lan dan suaminya pergi ke Eropa selama setahun dan ketika kembali mereka membawa mobil kecil buatan perancis. Masa itu belum ada mobil di tempat kami. Suatu hari saya mencuri curi mengendarainya dan menabrak pohon.
Begitu melihat mobil Tjong Lan, ayah segera memesan mobil Lancia yang besar dari Inggris, untuk mengemudikannya, ayah mendatangkan sopir dari Jakarta, yang berpengalaman mengemudi di Singapura. Bila dipakai di jalan rata, Lancia itu tidak merongrong, tetapi begitu mendaki bukit ia tidak kuat menanjak, sehingga sopir harus pergi meminjam 4 ekor sapi untuk menghelanya ke rumah kakek atau ke pesangrahan ibu.
Kemudian ayah mengimpor sopir dari Inggris, namanya Powell. Anehnya, sejak dikemudikan Powell, mobil itu bisa menanjak tanpa bantuan ternak. Jangan jangan sopir lama tidak tahu kalau mobil perlu ganti gigi supaya bisa menanjak.
Tjong Lan tinggal dalam sebuah rumah dalam lingkunganhalaman kami juga. Para pelayannya semua dari rumah kami, makanan untuknya dan untuk suaminya dibawakan dari tempat kami. Sya bisa mengerti kalau suaminya tidak betah dan tidak mau bekerja di perusahaan ayah. Ia ingin menjadi dokter dan ayah mengirimkannya ke Eropa. Waktu itu mereka sudah mempunyai bayi, Bob Kan. Seingat saya ipar saya kemudian tidak pernah membuka praktik. Anak mereka kemudian belajar di Eropa di Eton (sekolah menengah mahal dan berprestise di Inggris) dan kuliah di Cambridge Inggris.
Ketika ayah sakit, doktenya mengusulkan agar ayah beristirahat di Eropa. Sekali lagi ibu dan saya ikut. Pietro sudah pensiun tetapi ayah mempekerjakannya lagi setahun. Ia menyewakan rumah bagi kami di Paris. Sekali ini bahasa Prancis saya sudah bisa diandalkan untuk menjadi penerjemah ibu. Ibu lebih mempercayai selera kakak ipar saya daripada selera Pietro. Ia begitu jatuh hati kepada menantunya, sehingga kakak saya dibelikannya sebuah rumah besar yang dilengkapi beberapa pelayan di Wimbledon Inggris.
Ketika ayah, ibu dan saya pulang ke Jawa, saya merasa kehidupan saya tidak kembali seperti semula. Ibu sudah tidak tahan tinggal di Semarang, sebab gundik gundik ayah mempunyai sejumlah anak laki laki yang meningkat dewasa dan merekalah yang akan mewarisi perusahaan ayah. Apalagi kemudian ayah menyingkirkan semua gundiknya demi Lucy Ho. Namun tentu saja tidak terlindak dalam pikiran ibu untuk bercerai.
kelanjutan kisah ini sangat memilukan.  Ayah hui lan meninggal mendadak diduga dibunuh oleh lucy ho, hui lan tidak percaya kalau ayahnya mati dan meminta otopsi. tapi sayang ibunya tidak mendukung, ia pun harus merelakan kepergiaan ayahnya. Setelah meninggal ayahnya membagi hartanya secara tidak merata kepada anak-anaknya, itulah yang menjadi awal kehancuran keluarga oei hui lan. Pemerintah Indonesia pada era soekarno memutuskan menasionalisasi perusahaan ayah hui lan dan saat ini perusahaan itu menjadi badan usaha negara pt rajawali nusantara yang sedang menjadi perbincangan karena melibatkan terjadinya kisruh ketua Kpk yang diduga membunuh direktur utamanya nasarudin.
hingga saat ini konflik keluarga hui lan masih terjadi walaupun sudah 2 abad lamanya.. walau mereka semua tlah tiada, setiap cucu-cucunya pun ikutan ribut tentang warisan
nah inilah sejarah yang panjang tentang pluralisme dan lahirnya bangsa indonesia.
buat yang uda penasaran banget, langsung aja ke gramedia untuk beli buku ini hehehe
kisah ini sangat inspiratif mengajarkan kita tentang arti kehidupan,
buku ini harganya 55ribu. sebagian hasil penjualan akan disumbangkan untuk anak-anak yatim piatu yang tidak mampu lewat yayasan oei tiong ham.

sekian, keep visiting <3

26.7.12

really?

"Women always worry about the things men forget. Men always worry about the things women remember."

24.7.12

JANGAN BENCI AKU, MAMA

Dua puluh tahun yang lalu saya melahirkan seorang anak laki-laki, wajahnya lumayan tampan namun terlihat agak bodoh. Sam, suamiku, memberinya nama Eric. Semakin lama semakin nampak jelas bahwa anak ini memang agak terbelakang. Saya berniat memberikannya kepada orang lain saja untuk dijadikan budak atau pelayan. Namun Sam mencegah niat buruk itu. Akhirnya terpaksa saya membesarkannya juga. Di tahun kedua setelah Eric dilahirkan saya pun melahirkan kembali seorang anak perempuan yang cantik mungil. Saya menamainya Angelica. Saya sangat menyayangi Angelica, demikian juga Sam. Seringkali kami mengajaknya pergi ke taman hiburan dan membelikannya pakaian anak-anak yang indah-indah. Namun tidak demikian halnya dengan Eric. Ia hanya memiliki beberapa stel pakaian butut. Sam berniat membelikannya, namun saya selalu melarangnya dengan dalih penghematan uang keluarga. Sam selalu menuruti perkataan saya.

Saat usia Angelica 2 tahun Sam meninggal dunia. Eric sudah berumur 4 tahun kala itu. Keluarga kami menjadi semakin miskin dengan hutang yang semakin menumpuk. Akhirnya saya mengambil tindakan yang akan membuat saya menyesal seumur hidup. Saya pergi meninggalkan kampung kelahiran saya beserta Angelica. Eric yang sedang tertidur lelap saya tinggalkan begitu saja. Kemudian saya tinggal di sebuah gubuk setelah rumah kami laku terjual untuk membayar hutang. Setahun, 2 tahun, 5 tahun, 10 tahun.. telah berlalu sejak kejadian itu.

Saya telah menikah kembali dengan Brad, seorang pria dewasa. Usia Pernikahan kami telah menginjak tahun kelima. Berkat Brad, sifat-sifat buruk saya yang semula pemarah, egois, dan tinggi hati, berubah sedikit demi sedikit menjadi lebih sabar dan penyayang. Angelica telah berumur 12 tahun dan kami menyekolahkan dia di asrama putri sekolah perawatan. Tidak ada lagi yang ingat tentang Eric dan tidak ada lagi yang mengingatnya.

Sampai suatu malam. Malam di mana saya bermimpi tentang seorang anak. Wajahnya agak tampan namun tampak pucat sekali. Ia melihat ke arah saya. Sambil tersenyum ia berkata, “Tante, Tante kenal mama saya? Saya lindu cekali pada Mommy!” Setelah berkata demikian ia mulai beranjak pergi, namun saya menahannya, “Tunggu…, sepertinya saya mengenalmu.

Siapa namamu anak manis?”
“Nama saya Elic, Tante.”
“Eric? Eric… Ya Tuhan! Kau benar-benar Eric?”
Saya langsung tersentak dan bangun. Rasa bersalah, sesal dan berbagai perasaan aneh lainnya menerpa diri saya saat itu juga. Tiba-tiba terlintas kembali kisah ironis yang terjadi dulu seperti sebuah film yang diputar dikepala saya. Baru sekarang saya menyadari betapa jahatnya perbuatan saya dulu.Rasanya seperti mau mati saja saat itu. Ya, saya harus mati…, mati…, mati… Ketika tinggal seinchi jarak pisau yang akan saya goreskan ke pergelangan tangan, tiba-tiba bayangan Eric melintas kembali di pikiran saya. Ya Eric, Mommy akan menjemputmu Eric…
Sore itu saya memarkir mobil biru saya di samping sebuah gubuk, dan Brad dengan pandangan heran menatap saya dari samping.
“Mary, apa yang sebenarnya terjadi?”
“Oh, Brad, kau pasti akan membenciku setelah saya menceritakan hal yang telah saya lakukan dulu.” tTpi aku menceritakannya juga dengan terisak-isak. ..
Ternyata Tuhan sungguh baik kepada saya. Ia telah memberikan suami yang begitu baik dan penuh pengertian. Setelah tangissaya reda, saya keluar dari mobil diikuti oleh Brad dari belakang. Mata saya menatap lekat pada gubuk yang terbentang dua meter dari hadapan saya. Saya mulai teringat betapa gubuk itu pernah saya tinggali beberapa bulan lamanya dan Eric.. Eric… Saya meninggalkan Eric di sana 10 tahun yang lalu. Dengan perasaan sedih saya berlari menghampiri gubuk tersebut dan membuka pintu yang terbuat dari bambu itu. Gelap sekali… Tidak terlihat sesuatu apa pun! Perlahan mata saya mulai terbiasa dengan kegelapan dalam ruangan kecil itu. Namun saya tidak menemukan siapapun juga di dalamnya. Hanya ada sepotong kain butut tergeletak di lantai tanah.
Saya mengambil seraya mengamatinya dengan seksama… Mata mulai berkaca-kaca, saya mengenali potongan kain tersebut sebagai bekas baju butut yang dulu dikenakan Eric sehari-harinya. .. Beberapa saat kemudian, dengan perasaan yang sulit dilukiskan, saya pun keluar dari ruangan itu… Air mata saya mengalir
dengan deras. Saat itu saya hanya diam saja. Sesaat kemudian saya dan Brad mulai menaiki mobil untuk meninggalkan tempat tersebut. Namun, saya melihat seseorang di belakang mobil kami. Saya sempat kaget sebab suasana saat itu gelap sekali. Kemudian terlihatlah wajah orang itu yang demikian kotor. Ternyata ia seorang wanita tua. Kembali saya tersentak kaget manakala ia tiba-tiba menegur saya dengan suaranya yang parau.

“Heii…! Siapa kamu?! Mau apa kau kemari?!”
Dengan memberanikan diri, saya pun bertanya, “Ibu, apa ibu kenal dengan seorang anak bernama Eric yang dulu tinggal di sini?” Ia menjawab, “Kalau kamu ibunya, kamu sungguh perempuan terkutuk! Tahukah kamu, 10 tahun yang lalu sejak kamu meninggalkannya di sini, Eric terus menunggu ibunya dan memanggil, ‘Mommy…, mommy!’ Karena tidak tega, saya terkadang memberinya makan dan mengajaknya tinggal Bersama saya. Walaupun saya orang miskin dan hanya bekerja sebagai pemulung sampah, namun saya tidak akan meninggalkan anak saya seperti itu! Tiga bulan yang lalu Eric meninggalkan secarik kertas ini. Ia belajar menulis setiap hari selama bertahun-tahun hanya untuk menulis ini untukmu…”

Saya pun membaca tulisan di kertas itu…
“Mommy, mengapa Mommy tidak pernah kembali lagi…?
Mommy marah sama Eric, ya? Mom, biarlah Eric yang pergi saja, tapi Mommy harus berjanji kalau Mommy tidak akan marah lagi sama Eric. Bye, Mom…” Saya menjerit histeris membaca surat itu.
“Bu, tolong katakan… katakan di mana ia sekarang? Saya berjanji akan meyayanginya sekarang! Saya tidak akan meninggalkannya lagi, Bu! Tolong katakan..!!”
Brad memeluk tubuh saya yang bergetar keras.
“Nyonya, semua sudah terlambat. Sehari sebelum nyonya datang, Eric telah meninggal dunia. Ia meninggal di belakang gubuk ini. Tubuhnya sangat kurus, ia sangat lemah. Hanya demi menunggumu ia rela bertahan di belakang gubuk ini tanpa ia berani masuk ke dalamnya. Ia takut apabila Mommy-nya datang, Mommy-nya akan pergi lagi bila melihatnya ada di dalam sana … Ia hanya berharap dapat melihat Mommy-nya dari belakang gubuk ini… Meskipun hujan deras, dengan kondisinya yang lemah ia terus bersikeras menunggu Nyonya di sana .
Nyonya,dosa anda tidak terampuni!”
Saya kemudian pingsan dan tidak ingat apa-apa lagi. (kisah nyata di irlandia utara)


icko :)

“mama, aku pulang , ulangan matematikaku dapat nilai 10 ma ,” teriak nicko
”nicko, jangan teriak – teriak kenapa ?” bentak mamanya
”maaf ma” kata nicko
”sudah, ini nanti makan pakai lauk yg sudah mama siapin di meja, jangan nakal, jaga rumah” kata mamanya
”mama mau kemana ? kenapa bawa koper ?” tanya nicko lugu
”mama mau pergi tugas ke australia sampai minggu depan, papa tadi juga tlp kalau kantor papa menyuruh papa tetap di inggris sampai minggu depan, nicko di rumah sama mbok siti ya, jangan nakal, jangan ganggu mbok siti kalau mbok siti lagi bersih – bersih rumah, sudah ya sayang, mama sudah di tunggu bos mama di depan, nanti mama tlp kalau sudah sampai” kata mama seraya mengelus rambut nicko
”iya ma, mama hati – hati ya ma, dah mama” kata nicko

Nicko , anak kecil yg baru berumur 8 taun yg masih haus kasih sayang ke2 orang tuanya harus merasakan hari – harinya sendiri bersama mbok siti yg sudah merawatnya sejak kecil . Nicko adalah anak yg baik , rajin , pendiam & pintar .

”den nicko, ayo makan dulu, nanti sakit lho,” kata mbok siti
”kenapa mama papa jarang di rumah ? mama papa nggak sayang sama nicko ya ?” isak nicko
”den nicko kok jadi ngelantur gitu sih ? mama papa sayang banget sama den nicko, mbok yakin itu” hibur mbok siti seraya memeluk nicko
”kalau memang mama papa sayang nicko, nicko ingin mama papa tinggal di rumah nemeni nicko” isak nicko
”mama papa kan harus kerja, sudah jangan nangis, cup cup” hibur mbok siti
”tapi mama papa kesya masih bisa nemeni kesya les, nemeni kesya tidur, nicko pengen jadi kesya” isak nicko
”sudah jangan nangis, kan masih ada mbok yg bisa nemeni den nicko” hibur mbok siti lagi

 _______________________________________________________________________________

”aaaahhhhhhhhhhh ” teriak nicko
”den nicko, tolong !” teriak mbok siti histeris

”halo, nyonya, den nicko tertabrak mobil, nyonya bisa pulang ? keadaan nicko kritis nyonya” kata mbok siti histeris
”tertabrak dimana ? pasti nicko nakal ya mbok ? maaf mbok saya nggak bisa pulang sekarang, lagi penting, mbok tlp papanya nicko saja” kata mama nicko
”tapi nyonya ...” sebelum mbok siti selesai menjelaskan , tlp sudah di tutup
”kasihan den nicko, di saat yg seperti ini tidak ada yg memperhatikannya, bahkan tuan & nyonya lebih mementingkan pekerjaan mereka daripada anak mereka sendiri” batin mbok siti

”maaf, apakah anda keluarga dari saudara nicko ardiansyah ?” tanya dokter yg memeriksa nicko
”bukan dok, saya mbok siti yg sejak dulu merawat nicko, bagaimana keadaan dy dok?” tanya mbok siti khawatir
”keadaannya tidak memungkinkan, apakah saudari tau bahwa saudara nicko sering mengeluh bahwa banyak lebam di sekujur badannya ?” tanya dokter
”nggak itu dok, tapi saya pernah denger den nicko cerita ke nyonya , memang ada apa yg dok ?” tanya mbok siti penasaran
 ” saudari yg tabah ya, setelah kami periksa lebih lanjut, saudara nicko ardiansyah mengidap penyakit leukimia stadium akhir, saat ini umurnya tidak akan panjang” jelas dokter
”dokter jangan main – main, den nicko baik – baik saja kan ? jangan bohong dok !” teriak mbok siti histeris
”maaf, memang itu yg terjadi” jelas dokter
”den nicko, bangun den, den nicko harus bangun!” teriak mbok siti berusaha membangunkan nicko
”mbok, mbok jangan nangis, nicko nggak apa – apa kok mbok, mama papa mana mbok ?’ tanya nicko
”mama papa masih kerja sayang” jelas mbok siti
”nicko pengen banget mama papa disini temani nicko buat terakhir kalinya mbok” kata nicko sedih
”den nicko bilang apa sih ? kok ngelantur gitu ?” kata mbok siti
”nggak apa – apa kok , mbok nicko pengen bobok, nanti kalau mama papa kesini, suruh baca kertas yg ada di atas meja ya mbok” kata nicko
”iya den, nanti mbok bilang ke tuan & nyonya” jawab mbok siti
Tttttttttttiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiittttttttttttttttttttttttttttttttttttt
”dokter ! kenapa jantung nicko berhenti berdenyut , nafasnya juga hilang ?” tanya mbok siti
”semoga saudara nicko ardiansyah di terima disisi tuhan yg maha esa” kata dokter
”nggak ! nggak mungkin !” teriak mbok siti sambil meneteskan air mata

 _________________________________________________________________________________

Mama papa
Kenapa mama sama papa jarang di rumah ?
Nicko kangen mama sama papa
Nicko pengen di manja mama sama papa kayak dulu
Nicko iri sama kesya yg masih di manja orang tuanya

Mama papa
Kalau nanti nicko pergi
Jangan pernah lupain nicko ya ma pa
Nicko sayang banget sama mama papa

Too : mama papanya nicko

Kamus Cewek Yang Cowok Harus Tau !!!

1. cewek terdiam bukan berarti pendiam , mereka yang diam terkadang sedang merenung / sedang marah !
2. cowok kadang suka lupa sama cewek kalo ketemu hobi mereka dan cewek tidak suka akan itu !
3. cewek ngambek terus diem bukan berarti gak peduli , itu berarti ingin lebih dimengerti !
4. sadar atau tidak cewek mudah terpancing oleh omongan orang lain !
5. kalo pelajaran gak ada guru , itu waktunya bergossip !
6. saat cowok perhatian lalu berubah menjadi cuek , ketahuilah cewek sebenarnya sedih dgn sikap cowok yg sperti itu !
7. cewek tak suka membohongi hatinya sendiri & hati kekasihnya !
8. cowok mau dimengerti , tapi gak mau ngertiin !
9. cewek itu lebih suka saat cowok perhatian , walaupun dia bersikap acuh , tapi sebenarnya mereka sangat senang !
10. cowok pake logika , cewek pake perasaan !
11. cewek bisa melakukan apa saja ketika ia marah , bahkan ia bisa menjadi iblis sesaat ketika sedang marah sekali !
12. cewek itu suka salting kalo lagi di gombalin si doi !
13. masalah terbesar cewek adalah makhluk bernama cowok
14. secara umum cewek itu manja !
15. terkadang cewek terlalu egois , cewek ingin cowok selalu mengerti maksudnya !
16. cewek mudah jatuh hati padacowok yang perhatian padanya dan baik terhadapnya !
17. cewek suka dipuji , tapi selalu merendah ketika dipuji !
18. bukan cuma cowok doang yang mau dingertiin , cewek juga kali !
19. cewek selalu ngikutin trend mode !
20. sadar atau tidak cewek gampang memberikan kepercayaan pada orang lain !
21. disaat cewek menangis , dia akan berfikir betapa kejamnya cowok !
22. sms dari gebetan / pacar gak dihapus hapus terus dibaca kalo kangen !
23. cewek itu suka takut gendut tapi gak bisa berenti makan !
24. cewek selalu berpura - pura tegar , tapi tanpa cowok ketahui sebenarnya cewek adalah makhluk yg sangat lemah !
25. nangis adalah satu - satunya pelarian kalo emosi udah gak bisa ditahan !
26. cewek suka menyembunyikan perasaan yang sesungguhnya !
27. cewek tidak pernah mengerti apa yang ada dihati cowok , tapi dia tau apa yang ada difikiran cowok !
28. cewek bakal sebel banget & punya pikiran membunuh apabila pacar / gebetannya di deketin cewek lain !
29. cewek itu sulit dipahami , karena apa yang dia ucapkan terkadang tidak sesuai dengan isi hatinya !
30. cewek tidak butuh uang , dia hanya butuh kasih sayang yg tulus dari seorang pria yg dia cintai !
31. cewek tidak bisa dipahami dengan logika , tapi dengan kasih sayang dan ketulusan !
32. sakit banget rasanya kalo liat cowok yang di suka mesra sama cewek lain !
33. cewek selalu gengsi kalo mau ngaku suka sama cowok !
34. cewek itu mudah tersinggung , walaupun dia tidak mengatakannya !
35. cewek itu paling gak suka kalau disamain sama cewek lain !
36. pandai - pandailah menyembunyikan perasaan , karena cewek pandai menebaknya !
37. cewek selalu pengen terlihat perfect di depan pacar / gebetannya !
38. cewek suka senyum - senyum sendiri kalau lagi smsan sama pacar / gebetannya !
39. cewek selalu inget hal - hal kecil yang dilakuin sama orang yg dia sayang meskipun itu sudah berlangsung lama !
40. cewek paling seneng kalau di tatap matanya !
41. jangan pernah pergi ninggalin cewek sewaktu dia menyuruh pergi , karena sebetulnya dia ingin kamu tetap bersamanya !
42. kalau cewek jealous bukan berarti dia pecemburu , tapi itu karena dia sayang !
43. cewek suka sama cowok yg bisa ngertiin perasaannya !
44. cewek paling sebel kalau curhat , responnya gak ngedukung !
45. cewek paling sebel kalau sms panjang lebar tapi di bales singkat !
46. cewek paling gak suka sama cowok yg lebay nya minta ampun !
47. sekalinya cewek putus cinta , bawaannya melow mulu !
48. cewek akan merelakan kebahagiaannya demi kebahagiaan orang lain asal orang yg dicintainya bahagia !
49. kenapa cewek suka ngambek ? karena cewek pengen di kasih perhatian lebih !
50. cewek paling seneng kalau di panggil sayang dengan lembut !
51. cewek gak selamanya bisa sabar , jadi jangan kaget kalau tiba - tiba jadi lebih nakutin daripada cowok !
52. jika cewek berkata lebih singkat kepadamu dari biasanya , terkadang mereka sedang marah / tidak suka dengan sikapmu !
53. cewek menangis bukan karena dia cengeng , tapi biasanya karena batinnya tersiksa !
54. setiap ada sms masuk , cewek langsung berpikiran itu sms dari pacar / gebetan !
55. cewek sebenarnya merasa serba salah kalau di cuekkin !
56. cewek suka bikin cowok cemburu cuma buat liat respon cowok !
57. kalau cewek lagi marah , pegang kedua pipinya , tatap matanya & bilang kalau gak akan ngulang lagi !
58. cewek suka cemburu gak jelas !
59. cewek suka kangen ma pacar / gebatannya , padahal baru 5 menit pisah !
60. cewek lebih suka diem daripada cari ribut sama pacarnya !

7 Kebiasaan Bikin Cepat Pikun *wajib baca !

Sering lupa meletakkan kunci atau dompet? Atau, apakah Anda sering ketinggalan membawa barang? Bisa jadi Anda tergolong pelupa.
Jika di usia muda Anda sudah sering lupa, menurut Dr. Peter Rendell dari University of New South Wales, Sidney, Australia, kemungkinan besar Anda akan lebih cepat alami kepikunan.

Perlu Anda tahu, ternyata ada beberapa kebiasaan yang bisa membuat daya kerja otak menurun. Akibatnya, memori makin buruk dan daya tangkap pun lemah. Maka itu, hindari 7 kebiasaan yang bisa bikin cepat pikun berikut ini:

1. Makan Terlalu Banyak
Terlalu banyak makan, apalagi yang kadar lemaknya tinggi, dapat berakibat mengerasnya pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah. Akibatnya kemampuan kerja otak akan menurun.

2. Merokok
Zat dalam rokok yang terhisap akan mengakibatkan penyusutan otak secara cepat, serta dapat mengakibatkan penyakit Alzheimer.

3. Mengkonsumsi gula terlalu banyak
Konsumsi gula yang terlalu banyak akan menyebabkan terganggunya penyerapan protein dan nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak.

4. Kurang Tidur
Otak memerlukan tidur sebagai saat beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak.

5. Kurang menstimulasi pikiran
Berpikir adalah cara paling tepat untuk melatih otak kita. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menyebabkan mengkerutnya otak kita.

6. Jarang berkomunikasi
Komunikasi diperlukan sebagai salah satu sarana memacu kemampuan kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi otak. Jarangnya berkomunikasi akan menyebabkan kemampuan intelektual otak jadi kurang terlatih.

7. Memikirkan banyak hal saat sakit
Bekerja terlalu keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektivitas otak serta dapat merusak otak.

just saying!

"Belajarlah utk mencintai dirimu sendiri karena kehidupanmu adalah anugerah yang tak mungkin terulang di dunia ini"

20.7.12

Kebetulan?

DI DUNIA INI TIDAK ADA YANG NAMANYA KEBETULAN, hanya saja terkadang kita merasa bahwa kurang dicintai Tuhan, sehingga saat diberikan keajaiban lalu kita anggap sebagai kebetulan, padahal itu adalah anugerah, hasil dari doa kita untuk diri kita sendiri, hasil dari doa orang lain untuk diri kita, hasil dari upaya kita sendiri dan upaya orang lain untuk kita.

MARHABAN YA RAMADHAN

Untuk siapapun yang sedang membaca postingan ini, saya Humaira Indreswari mengucapkan Mohon Maaf Lahir dan Batin, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa :)

19.7.12

#BIASANYA

yuk, pelajari postingan ini...siapa tahu bisa bermanfaat bagi kalian semua :) AMIN
kali ini tema dari #biasanya kali ini adalah tentang KONSISTEN..
apakah kalian termasuk orang yg konsisten dengn pilihan yang kalian ambil? semoga iya..karena orang yang konsisten itu TOP BANGET. percaya deh :)

1. orang yg sudah tidak berniat meneruskan pilihannya biasanya dia selalu mencari alasan dan tidak punya inisiatif #biasanya
 --> dan bagi saya orang yg seperti itu payah banget, yang konsisten dong dengan pilihan yg sudah diambil, jgn gampang ngelepasin gitu aja!
 --> karena siapa tau yg dilepasin itu adalah kesempatan. kesempatan gak bakal datang dua kali lho

2. orang yg gak konsisten dengan pilihannya biasanya terlalu sering beralasan yg gak masuk akal #biasanya
 --> ya banyak ngeluarin alasan-alasan yang gak masuk akal gitu deh, dan bahasanya kadang njelimet gak karuan.

3. org yg gak konsisten biasanya sedikit demi sedikit mencari celah yg aman untuk menghindar atau lari dari pilihannya itu #biasanya 
 --> orang yg kayak gini kadang-kadang diem-diem suka menghindar lari dari masalah dan bisa juga pura-pura lupa ingatan *gak banget*


4. org yg gak konsisten biasanya kebanyakan ragu-ragu dan bingung, gak tau musti milih yg mana #biasanya
--> orang yang kayak gini biasanya suka bilang "gak jadi deh" atau "yang ini aja deh" secara berulang-ulang. kadang-kadang juga tiba-tiba lupa ingatan..sebenernya pilih yg A tapi malah bilang kalo dia milih yg B *nipu banget ya*
 --> kadang juga ia bingung mau milih yg mana dan harus ngelakuin apa, padahal sebenernya simpel tapi malah dia bikin bingung sendiri -_-


mungkin hanya itu yang bisa saya informasikan, semoga bermanfaat..dan inti dari semua yang diatas ini adalah :
"BERUSAHALAH MENJADI SESEORANG YANG KONSISTEN TERHADAP APAPUN dan SIAPAPUN"



sekian postingan dari saya, selamat membaca..keep visiting !! <3

Nasihat Seorang Ibu Kepada Putrinya

Suatu pagi seorang anak gadis berkata pada ibunya, "Ibu, ibu selalu terlihat cantik. Aku ingin sepertimu. Beritahulah aku caranya."


Dengan tatapan lembut dan senyum haru, sang ibu menjawab: "Untuk bibir yang menarik, ucapkanlah perkataan yang baik. Untuk lesung di pipi, tebarkanlah senyum ikhlas kepada siapapun. Untuk mata yang indah menawan, lihatlah selalu kebaikan orang lain.

Untuk tubuh yang langsing, sisihkanlah makanan untuk fakir miskin. Untuk jemari tangan yang lentik menawan, hitunglah kebajikan yang telah diperbuat orang lain kepadamu. Untuk wajah putih bercahaya, bersihkanlah kotoran batin.

Anakku, janganlah mendambakan atau membanggakan akan kecantikan fisik, karena itu akan pudar oleh waktu. Kecantikan perilaku tidak akan pudar, walaupun oleh kematian. Janganlah dandan berlebihan, karena itu hanya dilakukan oleh mereka yang tidak percaya diri.

Jika kamu benar, maka kamu tidak perlu marah. Jika kamu salah, maka kamu tidak berhak marah.”

Kesabaran dengan keluarga adalah kasih. Kesabaran dengan orang lain adalah hormat. Kesabaran dengan diri sendiri adalah keyakinan. Kesabaran dengam Tuhan adalah Iman.

Jangan terlalu mengingat masa lalu, karena itu akan membawa air mata. Jangan terlalu memikirkan masa depan, karena itu akan mendatangkan ketakutan. Jalani hidup saat ini dengan senyum, karena hal itu akan membawa keceriaan.

Setiap ujian dalam hidup ini bisa membuat kamu merasa pedih atau menjadi lebih baik. Setiap masalah yang timbul bisa menguatkan atau menghancurkan dirimu. Pilihan ada di tanganmu, apakah kamu akan memilih menjadi korban atau pemenang.

Carilah hati yang indah, bukan wajah yang cantik. Hal-hal yang indah tidak selalu baik, tapi hal-hal yang baik akan selalu indah.

18.7.12

HUBUNGAN INTERNASIONAL

Fakultas Hubungan Internasional (HI) mempelajari tentang politik internasional, ekonomi internasional, hukum internasional, belajar ttg Jepang dan negara industri baru, tentang HI di kawasan, di Eropa, di Timur Tengah, di Asia Pasifik dan di kawasan lainnya.

Mengetahui juga isu2 internasional yang sedang dihadapi dunia sekarang ini (misalnya ttg krisis energi dan global warming). belajar tentang sejarah dunia, misalnya tentang pengeboman hiroshima-nagasaki, tentang perang israel-palestina, perebutan air diwilayah timur tengah, tentang perang dunia, sejarah perang dingin, mengetahui tentang perang dan perdamaian dan mencari tahu dengan menggunakan konsep HI akar dan penyelesaian masalah tersebut.

Untuk lengkapnya, mata kuliah yang diajarkan adalah sbb:

Mata Kuliah Keahlian (Kurikulum Nasional)
- Pengantar Ilmu Hubungan Internasional
- Diplomasi
- Teori Politik Internasional
- Pemikiran Politik Indonesia
- Azas Hukum Internasional
- Teori Perbandingan Politik
- Organisasi dan Administrasi Internasional
- Politik Internasional
- Politik Luarnegeri Indonesia
- Hukum Internasional
- Teori Hubungan Internasional
- Studi Wilayah Asia Pasifik
- Sistim dan Politik Pemerintahan AS
- Sistim Pemerintahan RI
- Studi Wilayah Eropa
- Masalah Pembangunan Politik
- Geopolitik Asia Tengara
- Sosiologi Politik
- Teori Politik
- Dunia III dalam Hubungan Internasional
- Studi Wilayah Asia Tenggara
- Studi Wilayah Asia Timur
- Ideologi dan Ketahan Nasional
- Integrasi Eropa
- Hukum Perdata Internasional
- Kerjasama Regional Asia Pasifik
- Politik dan Pemerintahan RRC
- Politik dan Pemerintahan Jepang
- Politik dan Pemerintahan Australia
- Studi Wilayah TimurTengah
- Perdagangan Internasional
- Seminar Masalah HI

Mata Kuliah Pilihan Jurusan (MKPJ)
- Studi Amerika Latin
- Hukum Laut Internasional
- Insurgensi dan Revolusi
- Pemikiran Politik Timur
- Pemikiran Politik Barat

Mata Kuliah Pilihan Umum (MKPU)
- Humas
- Ekonomi Moneter
- Kepemimpinan
- Ekonomi Pembangunan

Peluang kerja lulusan Hubungan Internasional antara lain di bidang/sektor : organisasi pemerintah dan non-pemerintah, perdagangan luar negeri, diplomasi, masalah-masalah luar negeri, pelayanan humaniter, politik, peneliti, perusahaan multinasional, pendidikan dan media massa, baik cetak maupun elektronik.

Universitas yang bagus sih biasanya yang negeri seperti UGM dan UI.

17.7.12

Sexy, Free & Single

Every single day I try jeong mal geo i da wa sseo
We get closer to a good time shi ryeon deu re Say goodbye.
Sexy, Free & Single i je jun bi neun wal lyo.
Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo

Hey! Nu gu na swip sa ri gan neun geon jae mi eop ja na
jom deo nop ge, se ge la la la la la la
Wi e seo bwa. Gyeon dyeo naen ja ga ggae dat ge dwae neun geot
jom deo beo tyeo, beo tyeo la la la la la la

Nae sa ra ma, sa ra ma nal deo mi deo jwo.
Nan deu di eo Wake up su myeon wi ro
Gin shi ryeo ne deo gi peo jyeo na da wo jyeo.
I jen Upgrade da eum dan gye ro na ga oh-

Su mi cha ge dal lyeo wa meot ji ge ggeun naen geu dae Have a good time
o neul man keum Party time
Ga seu mi yo dong chi neun seung ni reul mat bwa i je neun Have a good time
nu ga geu dael mak gen na? Oh-

Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo
Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo
Yeok shi bul li han hwang nyu re mat seo geom ni mal go
Yeok shi bul li han hwang nyu reun ggeut do an bwa do Bingo

Mu geop da go, mu seop da go po gi ha ji neun ma
i je bu teo ga jin jja na na na na na na
Nu gu na han beon jjeum da ggyeo ggeo bo neun geot bbun
We fail, We lose, To win du ryeo wo ha ji ma ra

Nae sa ra ma, sa ra ma nan deo gang hae jyeo sseo. Yeah!
Deu di eo u ri Time for romance.
Deo meot jin ggu meul hyang hae ddo na ra ga ge sseo.
Da shi Upgrade ji kyeo bwa, mat gyeo bwa.

Nan jeom jeom dae dam hae ji neun geol. Sexy, Sexy, Sexy
I geo chin se sang eul ma ju han chae Too hot-
Jun bi dwaen ja man a neun geol. Sexy, Sexy, Sexy
Yeo gin ggeut do eom neun byeon su man keum Have fun 3. 2. 1 Go!

Su mu cha ge dal lyeo wa meot ji ge ggeun naen geu dae Have a good time
o neul man keum Party time
Ga seu mi yo dong chi neun seung ni reul mat bwa i je neun Have a good time
nu ga geu dael mak gen na? Oh-

Sexy, Free & Single nan jom gwaen cha neun nam ja
Sexy, Free & Single neon jom dae dan han nam ja
Yeok shi bul lu han hwang nyu re mat seo geom nae ji mal go
Yeok shi bul li han hwang nyu re ggeut do an bwa do Bingo
I se sang ggeu te seo ddo han beon su meul dol li go
Nal ji kyeo jun sa ram so jung han mi deu meul gan jik hae gi dae hae do jo a. Let’s go!

Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo
Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo

Su mi cha ge dal lyeo wa meot ji ge ggeun naen geu dae Have a good time
o neul man keum Party time
Ga seu mi yo dong chi neun seung ni reul mat bwa i je neun Have a good time
nu ga geu dael mak gen na? Oh-
Sexy, Free & Single I’m ready too, Bingo

15.7.12

KESEDIHANKU

Sepinya hari yang ku lewati
tanpa ada dirimu menemani
sunyi ku rasa dalam hidupku
tak mampu ku tuk melangkah

Masih ku ingat indah senyummu
yang selalu membuatku mengenangmu
terbawa aku dalam sedihku
tak sadar kini kau tak di sini

Engkau masih yang terindah
indah di dalam hatiku
mengapa kisah kita berakhir
yang seperti ini

Masih ku ingat indah senyummu
yang selalu membuatku mengenangmu
terbawa aku dalam sedihku
tak sadar kini kau tak di sini

Engkau masih yang terindah
indah di dalam hatiku
mengapa kisah kita berakhir
yang seperti ini

Yang seperti ini

Engkau masih yang terindah
indah di dalam hatiku
mengapa kisah kita berakhir
yang seperti ini

Hampa kini yang ku rasa
menangis pun ku tak mampu
hanya sisa kenangan terindah
dan kesedihanku

8.7.12

THIS IS ABOUT ME!

Aku  mandiri dan memiliki mimpi yang besar..
Meskipun sedikit misterius , aku memiliki semangat kerja yang tinggi…
Aku bisa menjadi sekeras batu tetapi bisa menjadi sehalus kertas…
Menjadi orang yang lembut tetapi saat marah aku akan menjadi kasar..
Meskipun aku tersinggung tapi aku masih berusaha menahan diri..
Aku terlalu banyak memendam kesedihanku dan saat aku marah aku akan mengeluarkannya dengan kasar …
Kesetiaanku terhadap seseorang membuatnya terkadang takut untuk jatuh cinta karena sakitnya..
Bukan aku namanya jika aku tak bisa tersenyum dalam sedihku..
Aku hanya berpura-pura bahagia karena aku pendam kesedihanku…
Aku tidak mau orang lain tau kalau aku sedang terluka …
Aku ingin memberi tahu mereka aku terluka , tapi aku tak tahu harus memulai darimana..
Mungkin menurut kalian aku cerewet tapi aku juga bsa merasakan kesedihan„,
Kalian fikir aku egois dan tidak memikirkan perasaan orang lain . seandainya kamu tau aku orang yang dulu memikirkan perasaan…
Aku tidak berani jujur, saat aku jatuh cinta…
Aku mudah tersinggung dengan omongan orang lain , meskipun kata-kata itu jelas bukan untukku „,
Aku mudah memaafkan seseorang tapi aku akan mengingat hal itu selamanya …
Terkadang aku suka dengan panggilan kalian ke aku , meski panggilan itu jelas mengejek „,
Aku tidak tega melihat seseorang kesusahan m aku takut jika aku seperti dia ..
Aku mudah gelisah dan takut saat mempunyai masalah ..
Terkadang aku berfikir mengapa aku selalu membantu temanku yang kesusahan . tapi saat aku membutuhkannya ? mereka lenyap…
Meskipun omonganku menyinggungmu tapi aku tidak berniat begitu.. semua keluar begitu saja…
Aku hafal siapa saja orang yang menyakitiku dulu ! tapi kenapa aku masih diam dan mampu memaafkannya ?
Aku terkadang iri dengan mereka yang bisa mendapatkan sesuatu yang lebih dariku…
Mungkin menurutmu aku tidak pernah menangis . padahal aku sering bahkan sangat sering … karena kalian tak tahu :”
Terkadang aku iri dengan mereka yang mendapatkan lebih dari yang aku punya..
Dan aku malas berkenalan dengan orang yang tak kenal dan tak jelas asal usulnya..
Bukan sombong … tapi aku sangat menghargai privacyku .. my comfort zone :)

4.7.12

Mau tau tipe kepribadianmu? baca ini !

Tipe Kolerik
Tipe kolerik adalah juga tipe terbuka tetapi biasanya tingkat keterbukaannya lebih rendah daripada tipe Sanguin yang super terbuka. Orang Kolerik adalah juga orang yang aktif, semangat pekerja keras, ambisius, motivator bagi orang lain. Karena sifatnya yang berkemauan keras mandiri dan berpendidikan keras, orang kolerik cenderung keras kepala. Kompromi merupakan hal yang sangat sulit bagi mereka kecuali kompromi itu bermanfaat bagi tujuan yang mereka miliki. Mereka mempunyai tujuan untuk segala sesuatu dari kesehatan jasmani sampai tingkah laku anak. Mereka adalah tipe yang suka mengambil alih , yang suka memerintah orang-orang lain disekeliling mereka, tidak peduli apakah ornag itu menyukainya atau tidak. Orang Kolerik tidak pernah untuk mencoba untuk tidak menguasai suatu situasi dan mereka hidup penuh dengan pertentangan. Bagian dari sifat dasar mereka yang belum berkembang adalah emosi mereka. Mendapatkan persetujuan dari mereka hampir merupakan hal yang tidak mungkin. Mencapai tujuan mereka adalah ambisi bagi orang Kolerik, dan beberapa orang Kolerik mendapatkan reputasi mereka dengan memperalat orang lain.
Seseorang yang kolerik adalah seseorang yang dikatakan berorientasi pada pekerjaan dan tugas, dia adalah seseorang yang mempunyai disiplin kerja yang sangat tinggi. Kelebihannya adalah dia bisa melaksanakan tugas dengan setia dan akan bertanggung jawab dengan tugas yang diembannya. Kelemahan orang yang berciri kolerik adalah kurangnya kemampuan untuk bisa merasakan perasaan orang lain (empati), belas kasihannya terhadap penderitaan orang lain juga agak minim, karena perasaannya kurang bermain.

Tipe Sanguin
Tipe Sanguin adalah tipe yang paling terbuka diantara semua tipe perangai. Bahkan tipe ini dapat disebut super terbuka. Orang Sanguin adalah orang yang suka berbicara mudah menyesuaikan diri ramah hangat dan penuh humor dan responsive. Tipe Sanguin tidak tahan melihat orang asing didepan mereka tanpa memberi tanggapan kepadanya. Orang Sanguin adalah orang yang suka bergaul dan spontan. Mereka jarang kwatir akan masa depan dan masa lalu, mereka menikmati lebih banyak kegembiraan dari hari-hari yang dilaluinya dibandingkan dengan tipe-tipe lainnya. Orang Sanguin biasanya bukan pemikir berat , mereka menafsirkan kejadian –kejadian yang ada dengan cepat. Kadang-kadang mereka mendapat kesulitan karena jarang mengantisipasi dari pilihan itu atau tindakan mereka. Perasaan mereka mempunyai peranan yang sangat dominan didalam segala sesuatu, sehingga mereka cenderung membuat keputusan-keputusan yang bersifat emosional. Belajar dari pengalaman, keputusan-keputusan yang bersifat emosional hampir selalu merupakan keputusan-keputusan yang buruk.
Sanguin adalah orang yang gembira, yang senang hatinya, mudah untuk membuat orang tertawa, dan bisa memberi semangat pada orang lain. Tapi kelemahannya adalah dia cenderung impulsive, yaitu orang yang bertindak sesuai emosi atau keinginannya

Tipe Plegmatik
Tipe Plegmatik merupakan orang yang tertutup yang sangat diam, tidak menuntut kalem dan lambat. Mereka tidak pernah menjadi gelisah membuat malu diri mereka sendiri dengan meminta maaf untuk segala sesuatu yang telah mereka katakana. Mereka jarang mengeluarkan ide-ide atau perasaan jika mereka tidak yakin mereka tidak akan melukai atau menyakiti orang lain. Orang plegmatik merupakan orang yang sangat baik dengan sifat yang bahagia dan menyenangkan. Banyak yang dari mereka sangat lucu karena mereka mempunyai daya humor. Mereka dilahirkan dengan bakat diplomat dan pembawa damai, mereka dicintai oleh anak-anak. Orang-orang Plegmatik merupakan teman yang menyenangkan dan tidak menakutkan, dua dari kelemahan mereka yang utama adalah rasa takut dan egois, walaupun mereka menunjukkan sikap ini dengan sangat diplomatis sehingga bahkan beberapa teman baik mereka tidak mengenal mereka.
Tipe plegmatik adalah orang yang cenderung tenang, dari luar cenderung tidak beremosi, tidak menampakkan perasaan sedih atau senang. Naik turun emosinya itu tidak nampak dengan jelas. Orang ini memang cenderung bisa menguasai dirinya dengan cukup baik, ia intorspektif sekali, memikirkan ke dalam, bisa melihat, menatap dan memikirkan masalah-masalah yang terjadi di sekitarnya. Kelemahan orang plegmatik adalah ia cenderung mau ambil mudahnya, tidak mau susah, sehingga suka mengambil jalan pintas yang paling mudah dan gampang.

Tipe Melankolik
Tipe yang paling berbakat dari semua tipe adalah tipe Melankolik sekalipun mereka tipe paling akhir yang menghargai bakat mereka sendiri. Tipe Melankolik mempunyai sifat dasar yang tertutup. Mereka sering mempunyai tingkat kecerdasan yang tinggi dan bersifat estetis yang mendalam sehingga mereka lebih menghargai seni dibandingkan dengan perangai yang lainnya. Tipe Melankolik cenderung suka murung dan mudah putus. Orang Melankolik dilahirkan sebagai orang pefeksionis, sering meremehkan diri mereka sendiri untuk tidak tidak melakukan dengan lebih baik walaupun pada kenyataannya produktivitas mereka lebih daripada kebanyakan perangai lainnya. Mereka adalah orang yang mau mengorbankan diri sendiri, serius, dan takut akan kegagalan. Mereka mempunyai sifat dasar yang teliti, hidup dengan tantangan atau visi untuk menginvestasikan hidup mereka, tetapi jarang dapat menghasilkan sendiri.
Tipe melankolik adalah orang yang terobsesi dengan karya yang paling bagus, yang paling sempurna dan dia memang adalah seseorang yang mengerti estetika keindahan hidup ini. Perasaannya sangat kuat, sangat sensitif maka kita bisa menyimpulkan bahwa cukup banyak seniman yang memang berdarah melankolik. Kelemahan orang melankolik, ia mudah sekali dikuasai oleh perasaan dan cukup sering perasaan yang mendasari hidupnya sehari-hari adalah perasaan murung.

3.7.12

Akhir Cerita Doraemon


Ada tujuh versi akhir cerita Doraemon, kalau lihat di Youtube malah akhir ceritanya lain lagi. Semuanya diserahkan kepada penggemar/pembaca, mau versi cerita yang mana. Ada versi optimistik, ada versi pesimistik, dimana Nobita terjatuh dan hilang ingatan, dll. Kalau mau lebih jelasnya, saya copy-paste dari Wiki.

Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/Doraemon

Series finale rumors

There are three current and often quoted urban legends that started spreading in late 1980s of an ending to the Doraemon series.

* The first and the more optimistic ending was made public by Nobuo Sato several years ago. Doraemon's battery power ran out, and Nobita was given a choice between replacing the battery inside a frozen Doraemon, which would cause it to reset and lose all memory, or await a competent robotics technician who would be able to resurrect the cat-robot one day. Nobita swore that very day to work hard in school, graduate with honours, and become that robotics technician. He successfully resurrected Doraemon in the future as a robotics professor, became successful as an AI developer, and thus lived happily ever after, thus relieving his progeny of the financial burdens that caused Doraemon to be sent to his space-time in the first place. A dōjin manga for this ending was made by a "Tajima T Yasue" in 2005, and it sold 13,000 copies before Shogakukan halted its publication. Tajima apologized to Shogakukan in 2007 and paid an undisclosed amount of money for settlement.[6]. See reference for scans of the ending.[7]

* The second, more pessimistic ending suggests that Nobita Nobi is suffering from autism and that all the characters (including Doraemon) are simply his delusion. The idea that Nobita was a sick and dying little boy who imagined the entire series on his sickbed to help him ease his pain and depression no doubt angered quite a lot of fans. Many Japanese fans staged a protest outside the headquarters of the publisher of the series after learning about this suggestion. The publisher had to issue a public statement that this is not true. (This ending actually correlates to the ending for the series St. Elsewhere, which ended in 1988.)

* The third ending suggests that Nobita fell and hit his head on a rock. He fell into a deep coma, and eventually into a semi-vegetative state. To raise money for an operation to save Nobita, Doraemon sold all the tools and devices in his four-dimensional pocket. However, the operation failed. Doraemon sold all his tools except for one used as a last resort. He used it to enable Nobita to go wherever he wanted, whichever time or era he wished to go. In the end, the very place Nobita wanted to go was heaven.

The plausibility of these issues was discussed here and it was concluded that there is no ending to Doraemon. [8]

There are three official endings to Doraemon that were made. Doraemon was discontinued in two media because readers were advancing in grades and an ending was believed to be needed. These two are not reprinted.

* In the March 1971 issue of the magazine Shogaku 4-nensei [9]: Due to the fact that visitors from the future were causing too much trouble, the government in the 22nd Century passed a bill to ban time-travelling altogether, meaning Doraemon would have to return to his time era. He leaves Nobita.

* In the March 1972 issue of the magazine Shogaku 4-nensei: Doraemon, for some reason, had to go back to the future but fakes a mechanical problem so that Nobita would let him go. Nobita believes him and promises to wait until Doraemon gets well. Realizing that Nobita can handle his departure, Doraemon tells the truth and Nobita accepts. Doraemon returns to the future.

The third ending was actually meant to be the official ending due to low TV ratings and the Fujiko Fujio duo was busy with other works. But Doraemon did not leave their minds and restarted from next month's issue. In 1981, this episode was made into anime (called "Doraemon Comes Back"), and in 1998, this was released as an anime movie.

* In the March 1973 issue of the magazine Shogaku 4-nensei, Nobita again returns home after losing a fight against Gian. Doraemon then explains that he has to return. Nobita tries to have Doraemon stay but after talking it over with his parents, he accepts Doraemon's departure. They take a last walk in the park. After they split up, Nobita encounters Jaian and gets into a fight again. After a long duel with Nobita trying to win at all costs so that Doraemon can leave without worries, Gian lets Nobita win for not giving up. Doraemon finds Nobita passed out and takes him home. Sitting beside sleeping Nobita and after a moment of thought, Doraemon returns to the future. (It is also found at the last chapter of the manga Book 6).

* The animated version is completely similar but lengthened. Nobita finds a box the shape of Doraemon in his drawer. The next day, which happens to be April Fool's day, Nobita is jeered at by Suneo and Jaian, the latter tricking him about Doraemon's return. He happily runs home and asked his mother whether Doraemon came back and finds out the truth. Nobita couldn't stand it and opens the box. Inside of it was a bottle of liquid. He hears Doraemon's voice explaining that the potion is called Uso 800 (Lies 800) it is used to make all untruths the drinker says true. Nobita uses it to play a few tricks on Jaian and Suneo, like first taking cover then say that the weather sure is good, which becomes a lie and it started to rain heavily before he said it is raining heavily and the rain stopped. Jian and Suneo was scared away after a few tricks and when Nobita mentioned what is happening. Nobita was very happy at first but quickly loses interest in the absence of Doraemon. As he walks home, due to his earlier questioning if Doraemon returned or not, his mother asked him if he could find Doraemon, he unwittingly said, in great disappointment, the truth about Doraemon never coming back, just like what Doraemon told Nobita before his departure. Since the potion was still in effect, when he arrives his room he finds Doraemon there, and they have a happy reunion, but due to the effects of the potion, all his greets and joyful words have to be spoken in the opposite way like I am so unhappy that we can never be together again.. The extended ending from the animated series was eventually adapted to the first story of Book 7 in the manga series, with a few changes (i.e. Instead of hearing Doraemon's voice explaining the use of the potion, he finds a card inside the box describing the use of the potion).

When the Fujiko Fujio duo broke up in 1987, the very idea of an official ending to the series was never discussed. Since Fujiko F. died in 1996 before any decisions were reached, any "endings" of Doraemon are fan fiction. However, it is apparent from many episodes and movies where Nobita travels to the future that in the end he does marry Shizuka, leads a happy life and separates with Doraemon, although Nobita and his friends fondly remember him. [10]











































YEAH! it's ME!!



bagaimana menurut kalian?




                                                            
" Thank's for your visit, don't be regret...let's be my friends!"